Jam Kritis

1 jam kritis menjelang berbuka

Bila seseorang bertanya; "seberapa banyak manfaat berzikir menjelang berbuka daripada ngabuburit?, maka jawaban teoritisnya pasti sangat banyak manfaat berzikir, walaupun kenyataanya lebih banyak kabur ngabuburit.

Anda pasti tahu bahwa aktivitas utama seseorang menjelang berbuka konon adalah ngabuburit, alias membuang waktu senggang untuk menunggu berbuka. Ngabuburit ini bisa digunakan dengan cara ngobrol, jalan-jalan, nonton, main hape, nongkrong dan zikir. Oh zikir benarkah kata-kata terakhir itu???, saya berharap salah ketik dengan kata-kata terakhir yang membuat segelintir orang gerah itu, namun jangan salah, kata-kata itu juga bisa yang membuat beberapa orang nnnyaman lho.


Saat orang berpuasa dengan aktifitas yang sama seperti sebelum ramadhan seharian, maka fisiknya akan melemah beberapa saat menjelang berbuka. keadaan melemahnya fisik ini biasanya disertai dengan melemahnya frekuensi gelombang otak. lalu apakah seseorang akan menjadi bodoh dengan melemahnya otak saat puasa ini.....oh tentu tidak. Gelombang otak yang fekuensinya melemah saat seseorang puasa akan berkakibat luar biasa memberdayakan bila tahu cara melakukannya.


Ketika kondisi fisik melemah menjelang berbuka maka, saat itulah frekuensi otak (kecepatan emisi listrik otak) menurun dari beta (sadar, 15-40 hz), ke alfa (bawah sadar, 8-12 hz) dan ke teta (tidur hipnosis, 4-8 hz) bahkan bisa juga ke delta (tidur beneran, 0,1-4 hz). Maka bersamaan dengan itu bila dipakai untuk berzikir, berdoa, meditasi, hening, menenangkan diri, senyum pasrah kehati, olah nafas, maka energi vibrasi (getaran pikiran dan perasaan) seseorang akan naik. Saat ini seseorang melepaskan kehebatan logikanya dan beralih memasrahkan dirinya pada getaran kuasa Tuhan. saat inilah waktu utama berdoa menurut hadits Nabi, sehingga sayang sekali bila saat-saat kritis ini dibuang begitu saja untuk ngabuburit yang kurang begitu bermanfaat. 

Ditanah suci banyak orang berlomba-lomba memasarkan takjil gratisnya untuk orang-orang yang akan berzikir menjelang berbuka, kerana dengan demikian akan mendapatkan doble ganjaran, yakni ganjaran berzikir bersama dan pahala memberi buka orang lain yang sama pahalanya dengan orang berpuasa itu. semoga kita bisa melaluinya. AAmiiin


Comments

Pak Goe Kim said…
tetap semangat pak bloggingnya.
just blogwalking, visit my blog Blogger Aksata dan jangan lupa komennya yaaaa ....

Popular posts from this blog

Kundalini: Energi Nuklir dalam Tubuh Manusia

Ki Hajar Dewantara VS HADITS NABI

Innocence of Muslims