Makna Laa ilaha ilallah
Apabila Laa ilha ilallah diartikan sebagai tiada Tuhan kecuali Allah, maka kita perlu mendefinisikan dengan jelas kata Tuhan tersebut. saya lebih pas apabila apabila Tuhan diartikan segala sesuatu yang berkuasa atas diri dan jiwa kita, sesuatu yang mengikat begitu kuat pikiran dan perasaan kita.
Bila definisi Tuhan demikian maka coba renungkan apa peringkat pertama yang sangan menguasai kita, mungkin smartphone, gadget, pasangan (istri/suami), anak, mobil, motor, bos, teman, laptop, uang atau apapun yang sangat berpengaruh pada kita itulah Tuhan kita. Tuhan tidak lagi patung sebagai sesembahan, tetapi barang-barang yang mengikat kita sehingga kita akan sangat gelisah kalau tidak bersamanya.
Namun apabila kita tetap tenang dan bahagia tanpa uang, tanpa smartphone, tanpa anak/istri/suami/pasangan. tetap bahagia tanpa motor, mobil, pekerjaan, teman dan lain-lain, maka murnilah zikir Laa ilaha ilallah kita. Namun apakah mungkin manusia tanpa terikat oleh sesuatu selain Allah. nampaknya sangat tidak mungkin.
Yang bisa kita lakukan hanyalah, pakailah semua fasilitas di dunia itu, namun tetap kita sadari bahwa fasilitas tersebut kita pakai agar kita mencintai Allah. misalnya apabila kita tak membawa dompet berisi uang dan surat-surat lainnya, maka tetaplah tenang karena cinta Allah bersama kita. Kita boleh terikat pada makhlukNya hanya sebagai jalan untuk menuju ridhoNya. seperti tukang parkir yang rela menerima, merawat dan melepas mobil-mobilnya, atau petugas koperasi yang rela menerima uang dan rela juga melepaskannya. karena pada hakikatnya semua milik Allah, maka janganlah milik Allah itu dianggap sebagai Tuhan saking pentingnya, tetapi kembalikan Tuhan-tuhan itu pada Allah, untuk memurnikan keesaanNya, memurnikan CintaNya.
Comments